Mengenal Kucing Bali yang Cantik dan Cara Merawatnya | Gerava.com
Home » Kucing » Mengenal Kucing Bali yang Cantik dan Cara Merawatnya

Mengenal Kucing Bali yang Cantik dan Cara Merawatnya

Gerava.com. Kucing Bali (Balinese Cat/Long-Haired Siamese) dikenal karena kecerdasannya, sifatnya yang ramah, penuh rasa ingin tahu, dan suka bermain-main, serta kecantikannya yang mencolok. Mereka juga seringkali vokal dan agak menuntut. Ras ini muncul sebagai hasil dari mutasi genetik spontan pada ras kucing Siam murni yang menyebabkan kucing ini mengembangkan tipe bulu yang lebih panjang.

Gambar kucing Bali

source: petful

Kucing Bali memiliki berat antara 2,7 sampai 5 kilogram dengan panjang sekitar 45 cm. Lapisan bulu tunggalnya memiliki panjang medium dan bertekstur lembut. Perontokan bulunya medium. Warnanya creamy dengan beberapa titik warna gelap pada muka, telinga, kaki, dan ekor. Kucing Bali dapat hidup hingga 12-20 tahun lamanya.

Sejarah kucing Bali

Nama kucing Bali sebenarnya tidak memiliki hubungan dengan pulau Bali di Indonesia (kerabat kucing siam mereka berasal dari Thailand). Nama itu semata-mata diberikan karena para peternak menganggap kecantikan dan keanggunan kucing ini mencerminkan para penari di Kuil Bali.

Trah ini tidak memiliki sejarah panjang. Mereka pertama kali diperkenalkan pada tahun 1940-an di Amerika Serikat setelah seekor anak kucing Siam berbulu panjang lahir. Mutasi spontan ini menyebabkan para peternak berusaha untuk membiakkan lebih banyak varietas ini dan program pemuliaan kucing Bali pertama diperkenalkan pada era 1950-an.

Beberapa orang hanya melihat kucing Bali sebagai varietas kucing Siam yang berbulu panjang. Hal ini akhirnya memicu kemarahan para puritan dan itulah salah satu alasannya mengapa kucing ini tidak lagi disebut sebagai ‘kucing Siam berbulu panjang’ dalam lingkaran penangkaran.

Cat Fanciers’ Federation memberikan status Champhionship resmi pada kucing Bali di tahun 1961.

Perawatan kucing Bali

Kucing Bali di pohon

source: pets4homes

Kucing Bali umumnya sangat aktif, cerdas, dan penuh kasih sayang. Mereka adalah kucing berukuran sedang yang supel. Mereka suka bermain dan sangat ingin tahu, jadi penting bagi Anda untuk memberinya banyak mainan, tempat menggaruk/mencakar, dan berbagai hal menarik lainnya untuk membuat mereka tetap terhibur dan terstimulasi.

Kepribadian mereka yang cerdas membuat mereka dapat dilatih lebih mudah daripada kebanyakan ras kucing lainnya menggunakan metode pelatihan positif. Meskipun mereka cerdas dan sangat anggun, mereka kadang-kadang masih disebut sebagai ‘badut penghibur’ karena kejenakaan mereka yang konyol dan menyenangkan.

Mereka juga sangat membutuhkan teman. Mereka bukan kucing yang bisa ditinggal sendirian dalam waktu lama karena ini bisa mengakibatkan mereka menjadi tertekan dan mungkin menunjukkan perilaku destruktif. Dengan perkenalan yang tepat, mereka akan menjadi jenis kucing yang dapat hidup bersama anak-anak, anjing, dan hewan peliharaan lainnya. Mereka sering menjadi pilihan populer sebagai kucing keluarga.

Seperti banyak kucing lainnya, mereka juga suka menemukan titik pandang yang tinggi, jadi pastikan Anda menyediakan tempat-tempat ‘bersembunyi’ yang bersih dan cocok untuk mereka saat mereka mencari ketenangan. Cara ini bisa menyelamatkan gorden dan barang-barang rapuh Anda lainnya dari kerusakan.

Jika Anda suka tinggal di rumah yang tenang, kucing Bali mungkin bukan kucing yang ideal untuk Anda. Mereka dikenal sangat vokal dan suka mengobrol dengan pemiliknya, sering kali menuntut perhatian. Meski begitu mereka umumnya dianggap sedikit lebih tenang daripada kucing Siam biasa.

Kucing Bali memiliki bulu sedang yang panjang dan halus. Meski bulu mereka rontok secara musiman, lapisan bulu mereka tidak membutuhkan terlalu banyak perawatan. Mereka tidak memiliki lapisan bulu bawah dan ini berarti mereka tidak rentan terhadap masalah bulu kusut. Pembersihan bulu sekitar seminggu sekali sudah cukup untuk menjaga bulu mereka dalam kondisi baik.

Ras ini hadir dalam berbagai warna berbeda. Bulu utama mereka biasanya berwarna putih krem, tetapi mereka memiliki titik warna khas di wajah, telinga, ekor penuh, dan kaki. Warna yang paling umum dari ras ini adalah seal, coklat, biru dan lilac. Itu adalah empat warna yang diakui sebagai standar peranakan resmi. Mereka juga bisa memiliki titik warna merah, lynx, dan tortoiseshell.

Dengan mata biru cerah, telinga besar, ekor berbulu mengesankan, dan tubuh kekar, kucing Bali adalah makhluk yang sangat cantik dan atletis. Telinga besar mereka perlu lebih sering dibersihkan daripada kucing lainnya.

Beberapa pecinta kucing ini mengklaim bahwa mereka adalah jenis hipoalergenik, namun tidak ada dasar ilmiah di balik ini. Fakta bahwa kucing Bali tidak memiliki lapisan bulu bawah berarti bulu mereka tidak terlalu banyak rontok dan ini dapat meminimalisir potensi reaksi alergi, tetapi tentu saja tidak ada jaminan tentang hal itu.

Masalah kesehatan umum kucing Bali

Kucing Bali tidur

source: provenancecats

Walaupun mereka umumnya adalah jenis yang sehat, mereka dapat mengembangkan beberapa penyakit turunan yang sama seperti kucing Siam. Peternak yang baik akan melakukan pemeriksaan kesehatan yang ketat untuk meminimalisir masalah yang berkembang.

Beberapa kondisi yang rentan menyerang kucing ini antara lain:

Masalah mata – Progressive retinal atrophy adalah salah satu kondisi kesehatan yang paling umum terlihat pada mereka. Mereka juga cenderung rentan juling (meskipun ini sebagian besar telah diatasi saat pemuliaan) dan mengembangkan glaukoma.

Amiloidosis liver – Ini melibatkan protein amiloid yang disimpan di hati dan dapat mengurangi fungsi hati serta dapat menyebabkan gagal hati.

Masalah pernapasan – Yang paling umum adalah asma atau penyakit/infeksi bronkial.

Masalah neurologis – Sindrom hyperesthesia yang menyebabkan kucing menjilati dan membersihkan diri secara berlebihan, serta nystagmus yang mengakibatkan pergerakan mata yang cepat.

Masalah jantung – Meliputi dilated cardiomyopathy.

Diet dan nutrisi kucing Bali

Seperti kucing lainnya, harus diberi makan makanan berkualitas tinggi yang dikontrol dengan porsi yang tepat untuk menghindari masalah kesehatan terkait berat badan. Mereka dikenal sebagai pemakan yang pilih-pilih sehingga Anda mungkin melihat mereka lebih cenderung makan makanan basah daripada makanan kering.

Jika mereka biasa memakan makanan basah, mereka memerlukan pembersihan gigi yang lebih teratur untuk mencegah penyakit gusi.

Kelebihan kucing Bali

  • Kucing Bali ramah, menyenangkan, hewan peliharaan keluarga yang hidup bahagia ditemani orang-orang rumah.
  • Lapisan bulu mereka yang indah tidak membutuhkan banyak perawatan.
  • Mereka sangat pintar dan lebih mudah dilatih daripada kebanyakan ras lainnya.

Kekurangan kucing Bali

  • Mereka bisa sangat vokal dan suara konstan mereka dapat mengganggu saraf beberapa orang.
  • Mereka tidak cocok dibiarkan sendirian dalam waktu lama.
  • Tingkat kecerdasan dan aktivitas mereka membuat mereka membutuhkan banyak stimulasi dan kesibukan untuk menghindarkan mereka dari perilaku yang merusak.

Penutup

Pastikan Anda melakukan banyak penelitian sebelum memutuskan kucing ini merupakan peliharaan yang tepat untuk Anda. Carilah breeder terkemuka, berdiskusilah dengan para pemilik kucing Bali lainnya, dan galilah terus informasi tentang mereka.

Jika Anda tertarik dengan jenis yang serupa, Anda dapat mempertimbangkan memelihara kucing Siam, kucing Ragdoll, dan kucing Burma. Ada banyak jenis kucing yang berbeda untuk Anda jelajahi sebelum Anda memutuskan mana yang tepat untuk rumah Anda.