Cara Mencegah Kucing Anda Membully Kucing Lain | Gerava.com
Home » Kucing » Cara Mencegah Kucing Anda Membully Kucing Lain

Cara Mencegah Kucing Anda Membully Kucing Lain

Agresi pada kucing bisa menjadi hal yang menyebalkan bagi pemiliknya. Perkelahian kucing dapat dengan cepat lepas kendali dan menyebabkan cedera pada salah satu atau kedua kucing yang terlibat. Untungnya, ada cara untuk mencegah konflik dan menghentikan pembullyan antar kucing.

Kucing Pembully

Tanda-tanda pembullyan pada kucing:

  • Satu kucing secara fisik mendorong kucing lain untuk pergi menjauh dari wilayahnya.
  • Menatap tajam.
  • Melompat ke badan kucing lain (terutama saat dia tertidur).
  • Duduk di depan titik masuk/keluar untuk memblokir jalan.
  • Memblokir akses ke kotak kotoran.

Penyebab pembullyan dan perkelahian kucing

Ada beberapa alasan kucing Anda menggertak kucing lain, berikut adalah beberapa penyebab paling umum:

~ Kucing Anda belum dikebiri dan memiliki jenis kelamin yang sama (perkelahian juga akan memburuk selama musim kawin).

~ Ada perubahan dalam kelompok kucing (memasukkan lebih banyak kucing baru atau mengeluarkan kucing dari rumah dapat menyebabkan konflik).

~ Ada perubahan pada lingkungan, misalnya memindahkan perabotan, tempat makan, dan kotak kotoran.

~ Satu atau kedua kucing Anda telah mencapai kedewasaan dan mulai saling menantang untuk memperebutkan status.

~ Tidak ada sumber daya yang cukup (misalnya area pemberian makan, pohon kucing, tempat persembunyian, tempat tidur, kotak kotoran) untuk kedua kucing yang menyebabkan agresi teritorial.

Solusi sederhana untuk menghentikan pembullyan kucing

Dalam hal pembullyan dan perkelahian di antara kucing, intervensi dini adalah cara terbaik untuk mengendalikan situasi sebelum lepas kendali. Ini membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi menghentikan perkelahian penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kucing Anda.

Berikut adalah beberapa cara sederhana untuk mengurangi konflik kucing di rumah Anda:

Kucing suka membully

~ Kebiri kucing Anda. Prosedur umum ini bisa memecahkan sebagian besar masalah agresi di antara kucing. Ini adalah cara paling efektif untuk mencegah bullying karena mengurangi frustrasi dan agresi yang memicu serangan di antara kucing.

~ Berikan lebih banyak mainan, kotak kotoran, pohon kucing, tempat persembunyian, dan area makan di sekitar rumah. Ini akan mengurangi persaingan antar kucing dan mencegah kucing berebut wilayah.

~ Jangan beri reward pada perilaku buruk kucing. Memberikan makanan pada kucing yang menunjukkan agresi untuk menghentikan perilaku buruk mereka sebenarnya sama saja dengan memberi mereka hadiah. Ini mungkin memberi Anda solusi jangka pendek untuk mengatasi perkelahian, tetapi itu akan menyebabkan lebih banyak masalah dalam jangka panjang. Alih-alih menggunakan snack, cobalah untuk mengalihkan perhatian kucing menggunakan mainan interaktif. Setelah kucing berhenti menjadi agresif, Anda bisa memberikan snack dan perhatian.

~ Tingkatkan jumlah permainan interaktif antara Anda dan kucing Anda, terkadang kucing agresif melampiaskan energi berlebihnya ke kucing lain di rumah. Meningkatkan waktu bermain akan membantu kucing Anda terstimulasi dan menghabiskan energinya dengan cara yang menyenangkan. Jika Anda tidak punya waktu untuk bermain-main dengan kucing Anda karena sedang bekerja, berikan beberapa mainan interaktif yang menarik.

~ Produk yang menenangkan seperti Feliway dapat membantu mencegah situasi agresif.

Kembali ke cara dasar

Jika kucing Anda masih tidak rukun dan sering menunjukkan permusuhan satu sama lain, Anda mungkin perlu kembali ke cara dasar dan memperkenalkan mereka seolah-olah ini adalah pertama kalinya mereka bertemu.

Anda dapat melakukan ini dengan cara memisahkan kedua kucing selama beberapa hari dan kemudian secara perlahan mengenalkannya kembali menggunakan penguatan positif. Pertama, izinkan mereka berinteraksi melalui pintu (misalnya letakkan makanan mereka di kedua sisi pintu yang tertutup sehingga mereka bisa lebih dekat satu sama lain saat melakukan sesuatu yang mereka sukai, yaitu makan). Selain itu, Anda bisa membiasakan mereka dengan aroma satu sama lain dengan cara saling menukar tempat tidur dan mainan mereka.

Setelah mereka sudah terbiasa dengan aroma satu sama lain, mereka akan mengasosiasikan satu sama lain dengan hal-hal positif seperti makanan, snack, dan mainan. Pertama-tama Anda mungkin perlu memperkenalkan mereka dengan mendekatkan kandang dan kemudian membuat mereka bebas berjalan-jalan dan berinteraksi sesuka mereka. Penting untuk tetap memberikan camilan dan mainan selama masa perkenalan ini.

Ketika kucing terlihat senang makan dan bermain bersama, maka mereka bisa dibiarkan bersama. Pertahankan interaksi yang singkat pada awalnya agar tidak terlalu menekan pertemanan. Tak lama, kucing Anda akan dapat dibiarkan sendiri dan seharusnya tidak ada lagi masalah pembullyan.