7 Hal yang Bisa Membuat Kucing Peliharaan Kesal dan Cemas
Gerava.com. Kucing peliharaan kesal. Apakah kucing Anda akhir-akhir ini tampak kesal atau cemas? Apa yang mengganggu kucing Anda bisa jadi merupakan sesuatu yang juga mengganggu Anda. Faktanya, kucing dan manusia secara umum membenci hal-hal yang sama. Dan percaya atau tidak, Anda sebagai pemilik kucing tanpa sadar bisa membuat kesalahan yang membuat kucing Anda tidak tahan.

source: libreshot
Apa saja hal itu dan bagaimana cara mengatasinya? Mari simak bersama.
1. Kucing tak suka merasa kesepian
Bertentangan dengan kepercayaan umum, kucing bukanlah hewan yang soliter. Memang benar Anda dapat meninggalkan kucing sendirian untuk waktu yang lebih lama daripada anjing, tetapi kucing sangat membutuhkan perhatian, persahabatan, dan cinta seperti anjing atau manusia. Jika dibiarkan sendirian untuk waktu yang lama, mereka dapat mengembangkan perasaan sedih, lesu, dan bahkan depresi.
Jika Anda memiliki jadwal yang sibuk, selalu sisihkan beberapa menit setiap hari bersama kucing Anda. Bahkan waktu bermain 15 menit setiap beberapa jam sekali akan membuatnya bahagia dan sehat. Solusi yang lebih baik lagi? Pertimbangkan untuk memeihara kucing lain agar dia punya teman di sepanjang waktu.
2. Kucing tak suka kotak kotoran yang kotor
Kucing peliharaan kesal karena menggunakan toilet kotor, baik itu di tempat umum atau di rumah, cukup menjijikkan, bukan? Nah, kucing merasakan hal yang sama bila kotak kotoran alias litter boxnya kotor.
Penting untuk membersihkan kotak kotoran kucing Anda setiap hari, atau setidaknya setiap dua hari sekali, tergantung pada jumlah kucing yang Anda miliki dan kebiasaan buang air besar mereka. Tidak ingin mengambil kotoran setiap hari? Anda bisa membeli self-cleaning litter box yang bisa membersihkan sendiri. Harganya tentu saja mahal.
Menjaga kotak kotoran kucing tetap bersih bukan sekedar soal menyekop kotoran. Tergantung pada jenis litter yang Anda gunakan, frekuensi Anda mengambilnya, dan jumlah kucing di rumah tangga Anda, litter harus diganti setiap dua minggu dan boxnya harus rutin dibersihkan.
3. Kucing tak suka makanan sisa dan basi

source: libreshot
Anda pasti tidak ingin menyantap sepiring besar makanan basi, kan? Demikian pula kucing Anda. Makanan sisa atau makanan basi bukan hanya terasa tidak enak, tetapi juga bisa membuat kucing Anda sakit. Bakteri seperti Salmonella dan Staphylococcus dapat tumbuh dalam makanan yang telah terbuka terlalu lama, terutama di bulan-bulan hangat.
Setiap kali Anda menyajikan makanan kucing Anda, pastikan untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa pada makanan basah dan kering. Jika kucing Anda sering tidak menghabiskan makanannya, Anda perlu menakar ulang porsi yang pas untuknya. Dokter hewan Anda dapat membantu Anda memutuskan berdasarkan ras, usia, dan tingkat aktivitasnya.
4. Kucing tak suka obat yang tak enak
Ketika Anda sakit, Anda dengan terpaksa harus meminum obat yang biasanya berasa tak enak. Dan hal yang sama berlaku untuk kucing Anda, membuat Kucing peliharaan kesal. Saat minum obat, banyak kucing berbusa mulutnya, menahan pil di kerongkongannya, atau memuntahkannya kembali.
Entah kucing Anda memerlukan obat flu atau infeksi, atau mengidap kondisi kronis yang memerlukan pemberian obat terus-menerus, sangatlah penting menjadikan kegiatan minum obat sedikit lebih baik untuk kucing.
Pertama, latih kucing Anda untuk merasa nyaman saat wajah dan mulutnya dipegang; kaitkan sensasi tak enaknya dengan sesuatu yang positif seperti menghadiahinya dengan makanan kecil. Kemudian, buat jadwal pengobatan, jadi dia tahu apa yang akan dihadapinya dan kapan.
Jika Anda masih mengalami masalah pemberian pil, ada banyak camilan lembut dengan kantong khusus yang dirancang untuk menyembunyikan pil.
5. Kucing tidak suka dibelai secara kasar
Jika Anda memiliki kucing, Anda pasti tahu area-area tertentu yang dia izinkan untuk Anda belai. Jika Anda membelai bagian yang salah, dia akan mendesis, mencakar, atau bahkan menggigit. Kucing bisa sangat sensitif terhadap rangsangan sentuhan, jadi penting untuk mengetahui di mana dan bagaimana Anda membelai mereka.
Ingin membuat kucing Anda senang? Kucing suka melakukan grooming pada kucing lainnya di area kepala dan leher. Mereka sangat tidak menyukai belaian “seluruh tubuh” di sepanjang punggung mereka, jadi cobalah untuk tetap membelai pada area di sekitar kepala dan leher saja.
Perhatikan baik-baik tingkah laku dan isyarat tubuhnya untuk memahami belaian yang dapat diterima dan tidak dapat diterimanya.
6. Kucing benci disaingi kucing lain
Entah itu memperebutkan makanan, ruang, mainan, atau perhatian manusia mereka, kucing bisa menjadi iri satu sama lain. Sayangnya, kecemburuan ini dapat bermanifestasi sebagai agresi dan, tergantung pada situasinya, agresi bisa menjadi salah arah.
Misalnya, jika seekor kucing rumah merasa terancam oleh seekor kucing luar tetapi dia tidak dapat menyerangnya, dia dapat mengarahkan agresinya ke kucing lain di dalam rumah. Ini tentunya bukan sesuatu yang ingin Anda lihat.
7. Kucing benci suara bising
Dari suara badai petir, suara orang bertengkar, hingga suara kembang api, banyak suara keras dan keriuhan yang bisa membuat kucing Anda stres. Dan stres kronis dari suara keras dapat menyebabkan sejumlah masalah perilaku dan kesehatan, meliputi kegelisahan, agresi atau depresi, bulu rontok, nafsu makan turun, dan grooming berlebihan.
Ini mungkin sulit, tetapi cobalah membatasi paparan kucing Anda terhadap suara keras. Jaga dia di tempat yang tenang dan aman ketika para tamu datang atau selama cuaca buruk. Dan hindari memainkan musik yang sangat keras di TV, radio, atau perangkat elektronik lainnya.